Cadangan devisa Tiongkok pada Juni 2019 meningkat sebesar US$ 18,13 miliar atau sekitar 0,6 persen menjadi US$ 3,2 triliun dibandingkan Mei 2019 yang sebesar US$ 3,1 triliun. Sejak Oktober 2018, cadangan devisa Tiongkok cenderung meningkat.
Juru Bicara Administrasi Negara Valuta Asing (SAFE), Wang Chunying, menyebutkan kenaikan cadangan devisa Tiongkok karena ditopang berbagai faktor, yaitu fluktuasi nilai tukar dan perubahan harga-harga aset. Penurunan cadangan devisa hanya terjadi pada April 2019 sebesar US$ 3,8 miliar dari US$ 3,098 triliun menjadi US$3,094 triliun.
(Baca Databoks: Juni 2019, Cadangan Devisa Indonesia Meningkat Jadi US$ 123,8 Miliar)