Februari 2018, Utang Luar Negeri Indonesia Turun 0,56%

Pasar
17/04/2018 12:06 WIB
Utang Luar Negeri Indonesia (Jan 2015-Feb 2018)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Utang luar negeri Indonesia pada Februari 2018 turun 0,56% menjadi US$ 356,24 miliar atau setara Rp 4.880 triliun (kurs Rp 13.700/dolar AS) dari bulan sebelumnya. Posisi utang luar negeri pemerintah masih lebih tinggi dari utang swasta. Menurut Statistik Utang Luar Negeri Bank Indonesia, utang pemerintah turun 1,09% menjadi US$ 181,4 miliar (Rp 2.485 triliun) dan utang swasta menyusut 0,02% menjadi US$ 174,84 miliar (Rp 2.395 triliun).

Utang luar negeri pemerintah terdiri dari utang pemerintah pusat senilai US$ 177,85 miliar dan utang bank sentral US$ 3,54 miliar. Sedangkan utang swasta terdiri dari lembaga keuangan US$ 41,27 miliar dan bukan lembaga keuangan US$ 133,57 miliar. Hingga Februari 2018, utang luar negeri pemerintah masih lebih tinggi dari utang luar negeri swasta.

Adapun rasio utang luar negeri Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional pada akhir 2017 mencapai 34,68% yang berarti meningkat dibanding tahun sebelumnya 34,4%. Meskipun mengalami kenaikan namun masih jauh dari batas maksimal sebesar 60% dari PDB seperti yang di amanatkan Undang-Undang nomor 17/2003 tentang Keuangan Negara.

(Baca Databoks: Rasio Utang Indonesia Lebih Baik Dibanding Sebelum Krisis)

Data Populer
Lihat Semua