Revaluasi Aset, Laba Bank Muamalat Melonjak 5 Kali Lipat

Pasca batalnya masuknya investor baru, Direktur Utama Bank Muamalat Endy Abdurrahman dikabarkan akan mengundurkan diri. Rencana suntikan modal dari PT Minna Padi Investama Sekuritas Tbk (PADI) ternyata ditolak oleh para pemegang saham. Guna meningkatkan modal, Bank Muamalat sedang berencana mencari investor baru. Kini bank Muamalat menggandeng Samuel Sekuritas untuk mencari pemodal baru.

Berdasarkan laporan keuangan yang telah dipublikasikan, laba Bank Muamalat sepanjang semester pertama 2017 melonjak lebih dari lima kali limat menjadi Rp 139,97 miliar dibanding semesterpertama tahun sebelumnya. Namun, melonjaknya laba tersebut bukan karena moncernya kinerja, tapi karena adanya keuntungan revaluasi aset tetap.

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) per Juni 2017 sedikit membaik meningkat menjadi 12,97 persen dari posisi Juni tahun sebelumnya, yaitu 12,74 persen. Demikian pula rasio cadangan kerugian (CKPN) juga membaik, turun menjadi 2,67 persen dari sebelumnya 4,22 persen. Sementara rasio Net Imbalan (NI) mengalami penurunanmenjadi 2,69 persen dari sebelumnya 3,65 persen.