Nominal Garis Kemiskinan di Indonesia 2000-2015

Nominal (ukuran) untuk mengelompokkan garis kemiskinan penduduk Indonesia setiap tahun rata-rata naik  10,7 persen untuk penduduk desa dan 9,7 persen untuk penduduk kota. 

Data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa pada 2000 nominal garis kemiskinan penduduk desa sebesar Rp 73.648 per kapita per bulan, namun pada 2015 telah mencapai Rp 333.034 per kapita per bulan, yang berarti telah meningkat 352 persen. Demikian pula untuk garis kemiskinan penduduk kota juga telah mencapai Rp 356.378 per kapita per bulan, meningkat 289 persen dibandingkan pada posisi 2000.

Meskipun telah mengalami kenaikan, angka nominal garis kemiskinan masih sangat rendah untuk mencukupi kebutuhan hidup, baik makanan maupun bukan makanan.