Tamatan SMA Paling Banyak Merokok

Penduduk dengan lulusan Sekolah Menengah Umum (SMU) tercatat sebagai perokok terbesar. Data Badan Pusat Statistik menunjukkan bahwa penduduk usia lima tahun ke atas yang merokok setiap hari dalam sebulan terakhir dari lulusan SMU mencapai 28,87 persen. Sementara penduduk dengan lulusan perguruan tinggi justru lebih rendah dari tamatan SMU, yaitu sebesar 18,25 persen.

Sebanyak 36,76 persen masyarakat menghabiskan antara 10-14 batang per hari, diikuti 5-9 batan per hari mencapai 23,68 persen. Adapun penduduk yang merokok 15-24 batang per hari mencapai 21,18 persen sementara masyarakat yang merokok kurang dari 5 batang per hari mencapai 14,8 persen. Adapaun penduduk yang merokok lebih dari 25 batang per hari sekitar 3,6 persen.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2012 telah memperingatkan bahwa rokok merupakan salah satu pembunuh terbesar. Konsumsi rokok dapat membunuh satu orang setiap 10 detik. Dampak rokok sangat berbahaya bagi tubuh karena dalam sebatang rokok mengandung bermacam bahan kimia antara lain, nikotin, tar, dan karbon monoksida.