Kalimantan Timur pada kuartal III-2016 menjadi motor utama penyumbang pertumbuhan ekonomi di Pulau Kalimantan. Badan Pusat Statistik mencatat, porsi sumbangan di Tanah Borneo ini mencapai 49,96 persen, tertinggi dibanding provinsi lain yang di bawah 20 persen.
Berdasarkan sumber lapangan usaha, Produk Domestik Regional Bruto Kalimantan Timur tertinggi ditopang dari sektor pertambangan mencapai Rp 52 triliun. Jumlah ini mencapai dua kali lipat sektor manufaktur yang berada di urutan kedua dengan nilai Rp 25 triliun.
Pada kuartal III, PDRB provinsi mencapai Rp 125,3 triliun. Nilai ini turun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 126 triliun.